Siapa yang bilang jika harga emas terus mengalami kenaikan? Padahal harga emas juga dapat naik dan turun, sama saja dengan komoditas lain yang dijual di pasar. Hal ini dapat terjadi dikarenakan sisi penawaran dan permintaan yang terjadi di pasar. Harga suatu barang akan naik jika penawaran tetap dan permintaan naik. Sedangkan harga turun jika pasokan meningkat tetapi permintaan cenderung tetap. Beberapa waktu belakangan ini, harga emas mengalami fluktuasi. Semenjak 40 tahun terakhir, terjadi fluktuasi yang tinggi pada harga emas. Mengapa fluktuasi emas tinggi? Adakah faktor-faktor yang mempengaruhinya? Ya, tentu saja ada.
Di akhir 1970-an, harga emas mulai mengalami kenaikan setelah Amerika Serikat meninggalkan standar emas. Faktor yang mempengaruhi kenaikan ini adalah angka pengangguran yang melonjak, pertumbuhan ekonomi yang lambat dan inflasi yang tinggi. Namun setelah satu dekade, harga emas tiba-tiba saja anjlok. Lalu kemudian kembali stabil selama dua dekade di kisaran ratusan dolar karena saham masih menjadi primadona bagi para investor.
Para investor mulai melirik emas sebagai komoditi yang bisa diinvestasikan setelah pergantian abad. Inilah awal mulanya mengapa fluktuasi emas tinggi selama 12 tahun berikutnya. Hal ini juga didorong beberapa faktor seperti tingginya permintaan dari negara-negara berkembang dan kurangnya pasokan emas. Harga emas pun terus naik, stabil, lalu kemudian turun lagi sampai sekarang Continue Reading...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar