Kamis, 08 Januari 2015

Pembagian Alokasi Biaya Pada Investasi Reksadana

Investasi Reksadana saat ini banyak yang mempertanyakan seberapa besar keuntungan yang didapatkan pada investasi ini. Biaya yang cukup besar kadang membuat kebanyakan orang cenderung untuk tidak memilih investasi reksadana untuk dijadikan sebagai investasi pilihan. Kebanyakan juga reksadana ini hanya bisa dilakukan oleh investor-investor kelas kakap atau orang yang memiliki perusahaan besar sehingga harus mengalokasikan pendapatannya melalui investasi seprerti reksadana ini yang juga kaitannya dengan keuntungan perusahaan jika yang dibeli adalah saham perusahaan. Investasi ini memang bisa dibilang tidak membutuhkan dana yang sedikit karena reksadana mempunyai alokasi biaya masing-masing yang rinciannya bisa kita ketahui agar nanti tidak menjadikan kesalahpahaman antar kita sebagai investor dan penjual reksadana.

Beberapa alokasi biaya pada investasi reksadana bisa dilihat dibawah ini :

A. Biaya yang menjadi beban reksa dana
- Imbalan jasa manajer investasi
- Imbalan jasa bank kustodian
- Biaya transaksi efek
- Imbalan jasa akuntan dan konsultan hukum
- Biaya pembuatan laporan keuangan
- Biaya pembaharuan & distribusi prospektus
- Biaya pengeluaran untuk keperluan mendesak demi kepentingan reksa dana
- Pembayaran pajak yang berkenaan dengan biaya-biaya tersebut di atas Continue Reading...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar