Perencanaan Keuangan
- Tidak ada yang bisa menebak siapa dan dari mana pasangan yang akan
menjadi pendamping kita. Namun, berasal dari mana pun pasangan
seseorang, perencanaan keuangan tetap harus diterapkan dalam membangun
biduk rumah tangga. Hanya saja, ada usaha lebih yang harus dilakukan
bagi pasangan tertentu, misalnya pasangan yang berasal dari dua negara
yang berbeda.
Perencana keuangan dari Finansia Consulting Eko
Endarto berpendapat, dari sisi budaya, pasangan yang berbeda
kewarganegaraan tentu mempunyai pandangan yang berlainan. Padahal,
budaya tersebutlah yang ikut menentukan karakter dan sikap seseorang
dalam bertindak termasuk dalam mengatur keuangannya.
Eko bilang,
ada negara atau ras tertentu yang menempatkan pria sebagai pihak yang
dominan mencari penghasilan dan mengatur penghasilan sedangkan perempuan
diposisikan sebagai pihak yang hanya menerima sehingga tidak leluasa
untuk ikut mengatur keuangan keluarga. Sementara, ada juga negara yang
sudah sangat demokratis mengenai pengaturan dan pengelolaan keuangan
keluarga bagi laki-laki dan perempuan.
Jadi, sebelum menikah sebaiknya banyak berkomunikasi tentang budaya dari masing-masing agar bisa saling memahami, kata Eko.
Perencana
keuangan dari MoneynLove Financial Planning & Consulting Freddy
Pieloor mengatakan, karena perbedaan jarak, pernikahan berbeda
kewarganegaraan mempunyai risiko dari sisi kejelasan asal-usul pasangan.
Hal itu bisa merugikan pasangannya jika ternyata orang yang dinikahi
tersebut ternyata mempunyai catatan finansial yang buruk.
Oleh
karenanya, Freddy menyarankan agar orang yang akan menikah dengan orang
yang berbeda kewarganegaraan harus lebih jeli menggali informasi dari
calon pasangan hidupnya tersebut. Misalnya, mencari tahu dari kantor
tempatnya bekerja. Tak sedikit, lo, kasus di mana ternyata pasangannya
yang orang asing itu cuma menumpang hidup, kata Freddy Continue Reading...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar