Siapapun yang memiliki kendaraan kuno atau koleksi mobil antik yang
masih tetap keren sepanjang masa, tahu bahwa polis asuransi mobil
standar tidak dapat cukup untuk menutupi kebutuhan spesifik seseorang
yang mengendarai kendaraan antik. Seorang pemilik mobil antik lebih
mungkin daripada pengendara mobil standar untuk membuat klaim mengecat
setelah terjadi goresan kecil, misalnya sedangkan pengendara yang lain
akan jauh lebih mungkin untuk berakrobat ria di jalan raya dibandingkan
pemilik mobil klasik. Kebiasaan dan persyaratan pengemudi yang
menghabiskan waktu di belakang kemudi mobil antik tahun ‘50an jelas
sangat berbeda dengan persyaratan seorang pengemudi yang biasa
mengemudi kendaraan keluaran baru. Hal ini menjadi alasan sehingga
timbul gagasan-gagasan bahwa perusahaan asuransi akan membuat kebijakan
khusus untuk pengemudi yang memiliki mobil antik.
Salah satu
aspek yang paling berguna dari banyak kebijakan asuransi mobil klasik
berkaitan dengan ide penggunaan yang fleksibel. Ide unik ini
memungkinkan pengemudi untuk memperoleh seluruh cakupan penuh pada
tingkat variabel, tergantung pada seberapa sering mereka mengendarai
mobil mereka dan dalam situasi apa. Kebanyakan pengemudi dengan mobil
antik mengemudi kendaraan mereka kurang dari seribu mil setiap tahun,
namun beberapa kolektor justru berkendara hingga lima ribu mil per tahun
di mobil berharga mereka. Beberapa pengemudi sangat berhati-hati
tentang jarak karena memakai suku cadang-suku cadang yang sudah susah
ditemukan di jaman modern, tapi banyak penggemar mobil antik lebih
peduli tentang situasi seperti apa yang mereka alami saat mengemudi
dibandingkan seberapa jauh mereka mengemudi Continue Reading...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar