Jumat, 31 Oktober 2014

Teknik Penggunaan Time Frame – Kekuatan tren

Mengapa Kita Perlu Berdagang Menggunakan Beberapa Time Frame?
Investasi Saham - Time Frame berfungsi untuk meningkatkan efisiensi strategi trading kita. Kita melihat tren utama menggunakan time frame yang lebih lama daripada time frame yang hendak kita gunakan & time frame yang lebih singkat untuk masuk dalam perdagangan.

Katakanlah kita ingin trading menggunakan chart harian. Kami biasanya mengambil grafik mingguan untuk melihat tren utama. Misalkan yang sedang tergambar dalam chart adalah uptrend di grafik mingguan. Kami akan cenderung melakukan perdagangan hanya posisi long/beli. Kami akan menggunakan entri dalam grafik harian untuk masuk posisi long. Ketika sinyal sell terbentuk kami hanya akan keluar dari posisi long  kami. Yaitu kami tidak melakukan short sell (menjual lalu membeli).

Misalnya terdapat  downtrend di grafik mingguan. Kami akan cenderung untuk melakukan perdagangan hanya di posisi short / jual. Kami akan menggunakan entri dalam grafik harian untuk memasuki posisi short. Ketika sinyal beli yang dihasilkan, kita hanya akan keluar dari posisi short kami. Yaitu kita tidak masuk posisi long.

Sekarang kita menggunakan dua time frame. Sekarang beralih ke waktu masuknya perdagangan atau menambahkan posisi tambahan. (Pyramiding) Kami lebih lanjut dapat menggunakan grafik per jam untuk waktu entri kami. Anggaplah bahwa  grafik mingguan & harian di arah uptrend. Kami akan memasuki posisi long atau posisi long tambahan ketika chart 1 jam memberi kami sinyal beli. Anggaplah  grafik mingguan & harian dalam kecenderungan untuk menurun. Kami akan memasuki posisi short atau posisi short tambahan bila chart 1 jam  memberi kami  sinyal jual. Jangka waktu ini tidak akan digunakan untuk keluar dari perdagangan. Ini semata-mata untuk meningkatkan waktu untuk masuk. Untuk keluar kita akan menggunakan sinyal yang dihasilkan di grafik harian Continue Reading...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar