Rabu, 08 Oktober 2014

Perspektif Konsumen, Sarana Intuitif Dalam Memilih Saham

Investasi di pasar saham kadang-kadang bermuara pada satu elemen penting, yaitu pilihan baik. Tidak peduli seberapa sering kita membeli dan menjual, seberapa baik kita melakukan penelitian kita, atau berapa banyak kita membayar ahli untuk saran dan tips mereka, tanpa memilih saham yang mewakili nilai, kita tidak akan berhasil. Meskipun beberapa pandai memprediksi arah pasar dan waktu pasang surut, bila mereka tak membeli saham yang tepat, mereka masih akan bertemu dengan kesulitan ketika mencoba untuk meraup keuntungan.

Oleh karena itu, beberapa orang yang dibayar cukup tinggi di Wall Street dikenal terutama untuk bakat mereka dalam memilih saham. Penasihat keuangan memberikan seminar dan menulis buku serta newsletter tentang bagaimana memilih saham yang akan mengungguli pasar, dan sebagian besar ahli menggaungkan sentimen yang sama dan setuju bahwa salah satu cara terbaik untuk menilai suatu saham adalah dari sudut pandang konsumen. Dengan menggunakan naluri kita yang sudah diasah sebagai pembeli biasa, kita sering dapat mengorek informasi yang dilewatkan oleh  pengamat pasar bahkan yang paling terampil dan software-softwarenya. Sementara mereka mempelajari grafik analisis, laporan laba, dan ticker  bursa, orang-orang seperti diri Anda benar-benar melakukan bisnis dengan perusahaan di mana mereka berinvestasi, karena pengalaman mereka sebagai pelanggan berbicara banyak tentang nilai perusahaan dan produk serta layanan.

Berikut adalah hal-hal yang harus dicari sebagai indikator layak perusahaan:
  1. Seberapa  populerkah produk atau jasa mereka? Jika semua orang yang Anda tahu menggunakannya, dan merasa puas dengan hal-hal seperti harga, layanan pelanggan, dan kehandalan, perusahaan ini mungkin cukup kompetitif.
  2. Apakah karyawan puas? Salah satu cara terbaik untuk menilai sebuah perusahaan adalah dengan berbicara kepada karyawan. Banyak perusahaan menyodorkan layanan yang baik, namun di balik pemasaran mewah banyak ketidakpuasan. Tetapi jika karyawan dalam perusahaan, terutama jika karyawan banyak yang membeli saham perusahaan di mana mereka bekerja, hal tersebut adalah tanda yang sangat baik Continue Reading...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar