Investasi Reksadana
- Investor reksadana saham boleh unjuk gigi. Pasalnya, instrumen
investasi ini memberikan imbal hasil atau return paling mengkilap
ketimbang instrumen investasi lainnya. Maklumlah, Indeks Harga Saham
Gabungan (IHSG) mencatatkan return di atas 20,24% atau berlipat-lipat
ketimbang realisasi tahun lalu yang minus 2%.
Data PT Infovesta
Utama menunjukkan, rata-rata return reksadana saham hingga 22 Desember
2014, secara year to date mencapai 27,97% atau lebih unggul jika
dibandingkan dengan IHSG pada periode yang sama. Beda ceritanya dengan
hasil investasi logam mulia yang rontok, misalnya, emas batangan Antam
memberikan return minus 0,95% di sepanjang tahun ini.
Nah, berkaca
pada hasil investasi berbasis saham di sepanjang tahun ini, kinerja
kinclong keranjang investasi reksadana saham sepertinya akan berlanjut
di tahun kambing kayu. Meski tidak seoptimis tahun kuda kayu, reksadana
ini diperkirakan berpotensi menguat yang ditopang oleh pertumbuhan
ekonomi dan perbaikan makro ekonomi.
Bahkan, Viliawati, Analis
Infovesta menilai, reksadana saham masih akan menjadi primadona di
antara reksadana jenis lainnya, seperti reksa dana campuran, pendapatan
tetap dan pasar uang. “Reksadana saham berpotensi mencetak kinerja yang
lebih baik ditopang oleh pergerakan bursa saham yang lebih agresif dalam
merespon kondisi pasar,” ujarnya Continue Reading...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar