Rabu, 10 Desember 2014

Masalah Finansial Pasca Natal

Perencanaan Keuangan - Desember, bulan indah untuk melewatkan waktu bersama seluruh keluarga bagi mereka yang merayakan Natal. Namun tak lepas dari kata ‘merayakan’ ini, Anda mau tidak mau harus mengeluarkan biaya ekstra supaya Natal dimaknai dengan antusiasme dari seluruh keluarga. Anda tidak sampai hati melihat anak-anak tidak mendapatkan kado Natal. Anda juga tidak tega meja makan tanpa hidangan istimewa. Andapun tak akan membiarkan sebagian penghasilan Anda tidak dibagikan untuk kepentingan rohani. Setelah itu, Anda masih akan mengeluarkan uang untuk merayakan Tahun Baru. Untuk semua itu memang tujuan Anda tanpa cela, namun Anda kemudian menyadari, tidak ada uang tersisa untuk melewati bulan Januari. Ini kasus yang tidak hanya dialami oleh Anda.

Bila Anda telah menghabiskan lebih dari anggaran yang dapat Anda tanggung, maka mungkin Anda berpikir tentang kredit untuk membantu Anda melalui bulan Januari dengan selamat. Banyak orang takut pada lamanya, bulan bangkrut Januari. Setelah Natal yang indah penuh dengan senyum gembira, Januari dapat menjadi perusak  mood ke arah yang salah. Arah yang salah? Ke mana? Ke Taman Mini dah Boss hehehe. Bukan ding, arah yang salah karena Anda akan menempuh arah yang seharusnya tidak Anda tempuh. Bulan ini memang banyak sekali jebakan finansial. Waspada! Banyak dari kita beralih ke kartu kredit untuk membantu melewati bulan yang mengerikan ini. Tapi tanpa pengetahuan tentang industri keuangan, seseorang tanpa penghasilan yang besar dapat menjadi korban cengkeraman jahat perusahaan kartu kredit yang tidak bermoral. Bagaimana tidak bermoral? Pemegang kartu kedit selalu dianggap mampu walau tidak selalu demikian Continue Reading...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar